Bob Marley lahir pada tanggal 6 Februari 1945 di sebuah distrik kumuh di Jamaika. Pada malam kelahirannya, banyak orang melihat meteor berjatuhan. Orang percaya hal tersebut adalah sebuah pertanda kelahiran orang besar. Mitos yang terbukti benar. Kelak, sosok Robert Nesta Marley, nama asli bob, akan selalu bergema dan dihubungkan dengan reggae, the song of freedom.
Tak perlu diragukan lagi, Bob Marley penyanyi terbesar di wilayah ini. Jika Michael Jackson disebut-sebut sebagai king of pop, maka Marley adalah king of reggae. Bahkan, boleh dibilang Marley jauh lebih dari raja, ia adalah nabi. Pada saat anak-anak muda Jamaika menikmati musik bawaan imperialis kulit putih, Marley sibuk membuat karyanya sendiri. Bersama The Wailers, ia berdendang tentang kebebasan dan menentang penjajahan di bumi Afrika. Misinya tak kalah dengan Nelson Mandela: melawan iblis terkutuk bernama rasisme yang membunuh satu-persatu kulit hitam, hari demi hari.